Banyak orang suka selai buah, karena itu adalah camilan yang lezat; mereka juga telah memakannya selama waktu yang sangat lama. Apakah kamu pernah bertanya-tanya bagaimana botol selai buah dimulai? Mari kita telusuri sejarah menarik selai buah: dari mana asalnya dan awal mula popularitasnya.
Sejarah Selai Buah
Selai buah dapat dilacak kembali ke zaman kuno, jauh sebelum munculnya kulkas modern. Lama sekali manusia belajar bahwa mereka bisa memperpanjang penyimpanan buah dengan memasaknya bersama gula. Metode khusus ini memungkinkan orang untuk menyimpan buah jauh lebih lama dan menikmatinya tidak hanya di musim panas tetapi sepanjang tahun. Istilah "selai" sendiri berasal dari kata bahasa Portugis "jamel," yang berarti "membuatnya kental. Untuk membuatnya": Ini adalah fakta menarik yang menunjukkan bagaimana makanan dan bahasa bisa saling terhubung.
Evolusi Selai Buah
Selama ribuan tahun, selai buah berkembang dan menaklukkan berbagai wilayah. Pada zaman pertengahan di Eropa, jauh sebelum saat ini, ketika gula menjadi sedikit lebih mudah diakses, selai buah menjadi fenomena besar. Selai buah dianggap sebagai makanan mewah, camilan untuk kesempatan istimewa. Hidangan ini juga umum ditemukan dalam pesta kerajaan dan perayaan besar, di mana orang-orang berkumpul untuk menikmati makanan yang lezat. Lalu pada tahun 1700-an, sesuatu yang disebut Revolusi Industri terjadi. Pada masa ini, banyak mesin baru ditemukan yang membuat produksi selai buah dalam jumlah besar jauh lebih mudah. Dan begitulah, selai buah di rumah menjadi tersedia bagi orang biasa, bukan hanya orang kaya.
Pentingnya Selai Buah dalam Berbagai Budaya
Selai buah sangat signifikan di banyak bagian dunia. Di Inggris, misalnya, selai buah Doking adalah salah satu fitur utama dari teh sore, saatnya bagi orang untuk berkumpul bersama untuk camilan dan minum teh. Ini biasanya dipadukan dengan kue panggang yang menggugah selera yang disebut scone, serta krim setrika, yaitu selai kental dan lembut. Di Prancis, selai buah merupakan komponen dari beberapa pastry, termasuk croissant dan tarte, menambahkan rasa manis yang lebih banyak. Di AS, selai populer sebagai teman makan pagi seperti roti panggang dan sandwich kacang. Hal yang luar biasa adalah setiap budaya memiliki caranya sendiri untuk menggunakan selai buah, yang membuat selai ini menjadi favorit bagi semua orang di seluruh dunia.